SAOKAREBA – Percetakan Srikandi nyaris ludes habis terbakar, Selasa (10/1/2023) di Jl Soekarno Hatta, Desa Puncak Indah, Kecamatan Malili, Luwu Timur.
Percetakan Srikandi model semi permanen yang terbakar, pemiliknya bernama Hamsa Ibrahim. Hamsa tinggal di rumah ini bersama istri dan dua anaknya.
Petugas Damkar Luwu Timur, Hery mengatakan kebakaran terjadi pukul 11.40 Wita. Damkar menerima informasi pukul 11.53 Wita Percetakan Srikandi terbakar.
Api di rumah Hamsa sepenuhnya padam sekitar pukul 12.40 Wita. Damkar Luwu Timur dibantu warga dan polisi memadamkan api yang membakar rumah Hamsa.
Hery mengatakan pemilik rumah sementara menggoreng di dapur dan ditinggalkan. Sehingga api membesar dan menjalar ke beberapa bagian rumah.
“Dugaan rumah terbakar karena kelalaian saat menggoreng makanan,” ujar Hery.
Beruntung, rumah Hamsa tidak sampai ludes terbakar. Namun kerugian ditaksir Rp 35 juta. Perabotan korban ikut terbakar termasuk surat ijazah.