SAOKAREBA – Dalam upaya peningkatan produksi mendukung program nasional Swasembada pangan, maka Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kabupaten Luwu Timur menggelar Rapat Evaluasi Musim Tanam Juni – Oktober 2024 dan Persiapan Tanam Desember 2024, di Aula DPKP, Senin (4/11/2024).
Saat membuka kegiatan, Staf Ahli Pembangunan Setdakab Luwu Timur, Rapiuddin yang menegaskan bahwa perlu sinergi dan kekompakan serta terjalinnya kerjasama yang lebih baik untuk semua stakeholder yang terkait dalam persiapan tanam padi di bulan Desember 2024.
“Sehingga program peningkatan produksi pangan bersama ini dapat tercapai dengan optimal. Melalui langkah ini, diharapkan kita tidak hanya mampu meningkatkan produksi padi tetapi juga berkontribusi dalam upaya mengendalikan inflasi,” ucap Rapiuddin.
Sementara Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan, Amrullah berpesan agar teman-teman Penyuluh Pertanian dan Kelompok Tani senantiasa bersinergi, menaati kesepakatan jadwal tanam, serta memanfaatkan sumber daya.
“Hal ini sangat penting dalam mendukung upaya peningkatan indeks pertanian serta mendorong peningkatan produksi secara berkelanjutan, sehingga tujuan bersama dalam mewujudkan ketahanan dan pelestarian pangan dapat tercapai,” kata Amrullah.
Koordinator POPT, Susanto, SP. juga menyampaikan bahwa, peluang untuk melaksanakan Tanam Padi 3 kali setahun di Kabupaten Luwu Timur sangat terbuka karena ditunjang dengan ketersediaan air yang cukup.
“Diharapkan dilakukan pengolahan lahan dan percepatan tanam agar memutuskan siklus/mata rantai perkembangan organisme pengganggu tanaman (OPT),” jelas Susanto.
Dalam rapat ini disepakati Jadwal Buka Air Pintu Intake Kiri tanggal 20 November 2024, Jadwal Tutup Air Pintu Intake Kiri tanggal 20 Maret 2025, Jadwal Buka Air pintu Intake Kanan tanggal 15 Desember 2024 dan Jadwal Tutup Air Pintu Intake Kanan tanggal 31 Maret 2025 serta diharapkan kerjasama petani dan kelompok tani se-Luwu Timur untuk melakukan gerakan tanam serentak.
Turut hadir, Kabid Tanaman Pangan dan Hortikultura, Kabid Prasarana dan Sarana Pertanian, Kepala UPTD Penyuluhan, Kepala Bidang Perekonomian Bapelitbangda, Sumber Daya Alam, Pengembangan Wilayah dan Infrastruktur Bapelitbangda, Koordinator POPT Kabupaten Lutim, para Koordinator BPP se-Kabupaten Lutim, Fungsional Penyuluhan, para Kepala UPTD Pengairan dan Ketua Unit Pengelola Irigasi (UPI) Kalaena. (kominfo-sp)