SAOKAREBA – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Luwu Timur menggelar musyawarah olahraga kabupaten luar biasa (Musorkablub) 2025.
Musorkablub KONI Luwu Timur bertema konsolidasi olahraga menuju Luwu Timur juara digelar di Aula Rumah Jabatan Bupati Luwu Timur, Minggu (15/6/2025).
Wakil Ketua KONI Sulsel, Herman Hading meyakini musyawarah luar biasa ini akan berjalan baik.
“Selamat bermusyawarah, saya yakin musyawarah ini melahirkan ketua KONI Luwu Timur yang baik,” kata Herman Hading.
Herman juga berpesan kepada ketua terpilih agar siap berkorban selama memimpin KONI Luwu Timur.
“Siapkan diri untuk berkorban, baik tenaga, waktu, financial dan yang beratnya perasaan,” ujar Herman.
Kepala Disparbudmudora Luwu Timur, Andi Tabacina mengatakan musorkablub ini diharapkan menghasilkan pemimpin yang bisa merangkul semua pihak.
“KONI adalah wadah berhimpunnya cabang olahraga, dibutuhkan kolaborasi dan akselerasi untuk prestasi,” ujar Andi Tabacina.
Dalam musyawarah ini, hanya ada satu calon yaitu Herawan Raditya, dia menjabat Plt Ketua KONI Luwu Timur dan mantan Ketua Harian KONI Luwu Timur.
Pasca musyawarah, Herawan ditetapkan sebagai ketua KONI Luwu Timur yang terpilih secara aklamasi.
Ketua KONI Luwu Timur, Herawan Raditya bertekad pada Porprov Wajo-Bone minimal meraih medali dua digit atau di atas 10 medali emas.
“Untuk mencapai itu, sinergitas dibutuhkan untuk membantu pembinaan olahraga untuk meraih prestasi di porprov kedepan,” ujar Herawan.
Sejauh ini, cabor andalan penyumbang medali untuk Luwu Timur dari karate dan taekwondo dan beberapa cabor lain.
“Cabor yang belum menyumbang medali, kita target dan upayakan untuk bisa menyumbang medali kedepan di porprov,” katanya.