SAOKAREBA – Bupati Luwu Timur, Budiman meresmikan pemanfaatan Terminal Sangkuruwira Tarengge, Desa Tarengge, Kecamatan Malili, Selasa (7/2/2023) malam.
Bus tujuan Makassar berangkat dari Terminal Sangkuruwira jadi tanda terminal di Segi Tiga Mas Luwu Timur ini beroperasi.
Budiman mengatakan Terminal Tarengge adalah komitmen politik di awal pemekaran Kabupaten Luwu Timur di tahun ke-20 baru bisa dibuktikan.
“Semoga orang-orang tua kita yang memekarkan daerah ini, yang tidak sempat melihat yang menjadi impian mereka bisa tersenyum bahagia melihat sekarang ini,”
“Tentu kita sebagai penerus mudah-mudahan terminal ini bisa bermanfaat dengan baik, menitip kepada Dinas Perhubungan untuk di jaga dengan baik,” pesannya.
Arahan Menteri Perhubungan, terminal itu harus multifungsi, selain ruang tunggu nyaman, toilet bersih, dan fungsi pelayanan transportasinya berjalan baik.
Ataupun dunia-dunia usaha bisa masuk, seperti rest area untuk menjadi tempat peristirahatan.
“Untuk itu kepada para pengelola terminal, saya ingatkan agar seluruh fasilitas termasuk sarana dan prasarana yang ada pada terminal ini,”
“Agar dijaga dan dirawat terutama kebersihannya, agar para penumpang dapat merasa nyaman selama berada diterminal ini,” tegas bupati ditemani Sekda Bahri Suli.
“Semoga kedepannya terlihat lebih asri dan menarik, semoga dengan Nama Sangkuruwira memberikan aura positif bagi terminal Tarengge Luwu Timur,” harapnya.
Bupati minta terminal dipasangkan CCTV di beberapa titik rawan lokasi guna meminimalisir terjadinya tindak kejahatan.
Sementara Kepala Dinas Perhubungan, AR. Salim mengatakan Terminal Sangkuruwiwa Terengge adalah terminal Type C.
Terminal dibangun sampai dengan akhir tahun 2022 telah menghabiskan anggaran sebesar Rp 10,131,137,908.
“Untuk tahun ini, kembali dialokasikan anggaran sebesar Rp 1 miliar untuk mendukung pemanfaatan terminal baik dari sisi SDM maupun fasilitas pendukung operasional lainnya agar lebih optimal dalam pelayanan,” jelas AR Salim.