SAOKAREBA – Bupati Luwu Timur, Irwan Bachri Syam meninjau Stadion Andi Hasan Opu To Hatta, Desa Puncak Indah, Kecamatan Malili, Minggu (16/3/2025).
Bupati menyoroti lapangan stadion yang mengalami penurunan tanah di beberapa bagian, meskipun baru selesai dibangun pada tahun 2022.
“Baru dua tahun, sudah ada tanah yang turun. Ini jelas pekerjaan asal jadi,” tegas bupati di lokasi.
Pembangunan Stadion Andi Hasan Opu To Hatta meliputi, lapangan, lintasan atletik dan pagar, menelan anggaran Rp 14,2 miliar, dikerjakan PT Arafah Alam Sejahtera.
Irwan mengusulkan agar lapangan dibongkar dan diperbaiki dengan metode yang lebih baik. Dia memberikan instruksi agar perbaikan meliputi pemasangan wiremesh baru sebelum pengecoran ulang.
Memanfaatkan kembali pipa drainase agar tetap berfungsi dengan baik, penempatan ulang tanah dan pemasangan rumput setelah struktur diperbaiki, Penggulungan rumput secara bertahap agar tidak rusak selama proses pengerjaan.
Irwan juga menyoroti kondisi tribun yang mangkrak sejak tahun 2008. Dia memutuskan untuk menunggu hasil review desain dari tim ahli sebelum mengambil keputusan.
“Meskipun uji struktur telah dilakukan pada 2024, keputusan akhir tetap menunggu kesimpulan dari tim ahli,” ungkap Irwan.
Setelah itu, Bupati Irwan kembali inspeksi ke Gedung Pemuda, yang berada tidak jauh dari lokasi stadion.
Proyek pembangunan Gedung Pemuda ini dilakukan dalam dua tahap, yaitu pada tahap I anggarannya Rp 2,5 miliar, dikerjakan CV Nur Abdi Jaya. Kemudian tahap II anggarannya Rp 5,8 miliar, dikerjakan oleh CV Kalani Care.
Irwan menyoroti pemasangan AC yang kurang rapi, terutama karena pipa pembuangan terlihat mencolok, mengganggu estetika ruangan.
Bupati mengusulkan pembuatan dinding tambahan di depan pipa pembuangan, sehingga tidak merusak dinding yang sudah ada namun tetap membuat tampilan lebih rapi.
Peninjauan ini, komitmen pemerintah dalam memastikan kualitas infrastruktur yang baik bagi masyarakat Luwu Timur, baik dalam bidang olahraga maupun fasilitas kepemudaan.
Hadir Kepala Dinas Parmudora, Andi Tabacina Akhmad dan Kepala Dinas Kominfo-SP, Muhammad Safaat DP, saat peninjaun ini.
