SAOKAREBA – Kepala Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sulsel, Agus Salim senang melihat antusias masyarakat Luwu Timur pada turnamen Kajati Cup 1.
Turnamen ini diikuti 36 tim digelar di Stadion Andi Hasan Opu To Hatta, Jl Soekarno Hatta, Desa Puncak Indah, Kecamatan Malili, Luwu Timur.
Kajati Agus Salim mengatakan turnamen ini diselenggarakan tujuannya agar melahirkan pemain-pemain muda berbakat, baik dari tiga kelompok usia 10, usia 13 dan usia 16 tahun.
“Kegiatan ini juga bertujuan untuk menghindarkan generasi muda dari pengaruh narkoba, miras dan pengaruh gadget yang semakin masif,” harap Kajati Sulsel di penutupan turnamen ini, Minggu (19/5/2024).
Turnamen berlansung sukses, ini menjadi awal pembuka bagi turnamen-turnamen Kajati Cup berikutnya di daerah Sulsel.
Utamanya dalam melahirkan bibit-bibit pemain muda potensial bagi tim merah putih.
Adapun turnamen ini dimenangkan oleh sekolah sepakbola (SSB) Sorowako untuk usia 16 tahun.
SSB Adhyaksa Kejaksaan untuk usia 13 tahun dan SSB Burau untuk usia 10 tahun.
Kajati Sulsel Agus Salim juga menyerahkan 40 bola bagi tim sepakbola yang bertanding dalam turnamen Kajati Sulsel Cup I ini.
Bola tersebut diserahkan setelah penyerahan piala bagi para juara dan piala bergilir.
Kajati Sulsel berharap dengan penyerahan bola tersebut lebih memacu semangat bagi para pemain-pemain turnamen usia dini.
“Untuk lebih berkiprah dan mengembangkan kemampuan mereka dalam pengembangan usia muda yang nantinya menjadi bibit-bibit pemain tim nasional,” harapnya.
Penutupan turnamen dihadiri Kepala Kejari Luwu Timur, Yadyn, Wabup Mochammad Akbar Andi Leluasa, Ketua DPRD Aripin, pejabat TNI dan Polres Luwu Timur.