SAOKAREBA – Sekretaris Daerah (Sekda) Luwu Timur, Bahri Suli menyoroti kedisiplinan pegawai Pemkab Luwu Timur.
Utamanya saat masuk berkantor dan melaksanakan tugas sehari-hari.
Bahri meminta aparatur sipil negara (ASN) bisa menjadi contoh bagi masyarakat dalam hal kedisiplinan.
“Sebagai ASN, harus jadi contoh bagi masyarakat dalam hal kedisplinan,” kata Bahri Suli Jumat (17/2/2023), di Hari Kesadaran Nasional (HKN).
HKN diperingati Bahri Suli dengan sejumlah pegawainya di Halaman Kantor Bupati Luwu Timur.
Evaluasi juga dilakukan Bahri, dalam penggunaan absensi digital pegawai melalui aplikasi SIPATUH.
Hasilnya belum sesuai harapan, masih ada pengembalian tambahan penghasilan pegawai (TPP) dari OPD.
Itu disebabkan pemotongan TPP yang berkaitan dengan keterlambatan masuk kantor ataupun faktor lainnya.
“2023 ini, bisa kita perbaiki, artinya semakin sedikit TPP dikembalikan berarti tingkat disiplin kita semakin bagus,” jelas Bahri.