Sabtu, Agustus 23, 2025
No menu items!
spot_imgspot_img
BerandaPemerintahanDPRD Luwu TimurPandangan Fraksi PAN DPRD Luwu Timur Singgung Isu Lingkungan Hidup

Pandangan Fraksi PAN DPRD Luwu Timur Singgung Isu Lingkungan Hidup

SAOKAREBA – Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) DPRD Luwu Timur menyampaikan enam poin pandangan untuk menjadi perhatian serius Pemkab Luwu Timur.

Disampaikann Fraksi PAN lewat anggota DPRD Abdul Halim pada pada rapat paripurna pendapat akhir fraksi-fraksi terhadap ranperda pertanggungjawaban pelaksanaan APBD tahun anggaran 2024, Selasa (22/7/2025).

Berikut poin-poin penting pada pandangan akhir Fraksi PAN:

  1. Transformasi Digital dan Reformasi Birokrasi

Fraksi PAN menilai digitalisasi pelayanan publik seperti MPP, OSS, dan penyediaan Wi-Fi gratis harus diarahkan untuk memberikan pelayanan yang cepat, murah, dan mudah. Setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) diharapkan memiliki roadmap digitalisasi yang terukur dan didukung oleh sumber daya manusia (SDM) yang adaptif.

  1. Lingkungan Hidup dan Kesiapsiagaan Bencana

Fraksi PAN menekankan bahwa isu lingkungan, seperti pengelolaan sampah dan limbah industri, perlu menjadi prioritas. Perlindungan Danau Matano dan kawasan daerah aliran sungai (DAS) harus dilakukan secara optimal, termasuk percepatan pembangunan Crisis Center untuk mitigasi bencana.

  1. Maksimalisasi Pembukaan Jalan Tani
    Peningkatan program pembukaan jalan tani dinilai penting dalam mendukung sektor pertanian.

Fraksi PAN meminta agar pembangunan jalan tani tidak hanya mengedepankan kuantitas, tetapi juga kualitas dan keberlanjutan guna menunjang aksesibilitas pasar dan kesejahteraan petani.

  1. Optimalisasi Anggaran
    Fraksi PAN menegaskan pentingnya penggunaan anggaran yang efektif dan efisien.

Fraksi ini mengkritisi adanya kegiatan fisik yang tidak tuntas, seperti penimbunan jalan tanpa penyelesaian lanjutan, yang berakibat kerusakan dalam waktu singkat. Oleh karena itu, perencanaan pembangunan di masa mendatang diminta lebih memperhatikan kebutuhan nyata masyarakat dan diselesaikan secara menyeluruh.

  1. Pemberdayaan BUMD

Fraksi PAN mendorong optimalisasi peran Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) dalam mengelola potensi daerah, baik di sektor industri, pertambangan, pertanian, maupun perkebunan. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) secara berkelanjutan.

RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisment -spot_img

Most Popular