Senin, Maret 31, 2025
No menu items!
spot_imgspot_img
BerandaDaerahPerkuat Kualitas Pendidikan Agama, Bupati Luwu Timur Teken MoU dengan Rektor IAIN...

Perkuat Kualitas Pendidikan Agama, Bupati Luwu Timur Teken MoU dengan Rektor IAIN Palopo

SAOKAREBA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Luwu Timur sepakat menjalin kerja sama dengan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palopo dalam bidang Tri Dharma Perguruan Tinggi.

Kerjasama itu ditandai penandatanganan MoU antara Bupati Luwu Timur, Irwan Bachri Syam dengan Rektor IAIN Palopo, Abbas Langaji di Rumah Jabatan Bupati, Selasa (18/3/2025), Jl Andi Hasan Opu To Hatta, Desa Puncak Indah, Kecamatan Malili.

Turut disaksikan Plt Kepala BKPSDM Luwu Timur, Rapiuddin, Plt Kepala Dinas Perpustakaan, Masdin, Kepala Badan Keuangan Ramadhan.

Dari IAIN Palopo disaksikan Wakil Rektor I, Munir Yusuf, Wakil Rektor III, Mustaming, dan Direktur Pascasarjana, Prof Muhaemin.

Tri Dharma Perguruan Tinggi adalah tiga pilar utama yang menjadi kewajiban dan pedoman bagi perguruan tinggi, yaitu pendidikan dan pengajaran, penelitian, serta pengabdian kepada masyarakat

Tujuannya, meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM), menciptakan inovasi dan solusi bagi permasalahan di masyarakat, meningkatkan kesejahteraan, serta membangun citra positif perguruan tinggi.

Adapun MoU antara IAIN Palopo dan Pemkab Luwu Timur mencakup kolaborasi dalam berbagai program peningkatan kualitas SDM, penciptaan inovasi, serta solusi bagi berbagai permasalahan di masyarakat guna meningkatkan kesejahteraan.

Rektor IAIN Palopo, Abbas Langaji mengatakan, saat ini, IAIN Palopo mengelola 24 program studi, terdiri dari 18 program studi S1 dan 6 program studi Magister, serta program Pendidikan Profesi Guru (PPG).

“Kami baru saja menjalani asesmen untuk program doktor (S3) pekan lalu. Jika prosesnya berjalan lancar, program doktor tersebut akan mulai menerima mahasiswa baru pada September 2025,” ujar Abbas Langaji.

Dengan kapasitas yang dimiliki, menurut Abbas, IAIN Palopo menjadi pilihan bagi siswa-siswi di Tana Luwu dan para guru yang ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang magister maupun doktor tanpa harus ke Makassar.

Abbas menambahkan, saat ini IAIN Palopo sedang dalam proses peralihan status menjadi Universitas Islam Negeri (UIN) Palopo.

Transformasi ini diharapkan semakin meningkatkan kontribusi IAIN Palopo dalam bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.

Bupati Luwu Timur, Irwan Bachri Syam menjelaskan, kerja sama ini berfokus pada peningkatan kualitas pendidikan, khususnya dalam bidang keagamaan.

Ia menegaskan, IAIN Palopo akan berkontribusi dalam memberikan pelatihan bagi para guru di Luwu Timur, terutama dalam aspek pendidikan agama.

“IAIN memiliki kompetensi di bidang keagamaan dan secara teknis akan berperan dalam memberikan pelatihan kepada para guru di Luwu Timur,”

“Ini menjadi langkah penting dalam meningkatkan kualitas pendidikan agama di daerah kita,” ujar suami anggota DPRD Sulsel, Ani Nurbani ini.

Bupati Irwan menambahkan, IAIN Palopo saat ini sedang dalam proses peralihan status menjadi Universitas Islam Negeri (UIN) Palopo.

Dengan peralihan status nantinya, Irwan, harap, kontribusi IAIN dalam bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat semakin meningkat.

“Ke depan, dalam bidang keagamaan, jika kita membutuhkan mubaligh selama bulan Ramadhan, pihak IAIN siap menyediakan mubaligh terbaik untuk membantu dakwah di Luwu Timur,” harap Bupati Irwan.

RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisment -spot_img

Most Popular