SAOKAREBA – “Saya kembali ke Wasuponda ini untuk bernostalgia, karena ini kampung halaman saya,” kata Irwan Bachri Syam di hadapan masyarakat, Kecamatan Wasuponda, Selasa (18/3/2025).
Itu diutarakan Irwan di kegiatan safari ramadan di Halaman Masjid Istiqamah, Desa Ledu-Ledu, Kecamatan Wasuponda.
Dia menginjakkan kaki kampung halaman di momen bulan ramadan dan bisa bertemu dengan banyak masyarakat yang hadir.
Suasana haru dan gembira juga terlihat di momen tersebut saat Irwan dan warga salaman. Ada juga tak puas hanya bersalaman, sampai memeluk Irwan Bachri Syam.
Bupati Irwan pun mengenang masa kecilnya di Wasuponda, tempat ia tumbuh dan menempuh perjalanan hidup hingga akhirnya diberi amanah sebagai pemimpin Luwu Timur.
“Di sini saya lahir, besar, dan menjadi seperti sekarang ini. Alhamdulillah, banyak kenangan yang tak bisa saya ungkapkan dengan kata-kata,” ujar suami anggota DPRD Sulsel, Ani Nurbani ini dengan emosional.
Salah satu motivasi besar dalam kepemimpinannya adalah menghadirkan program beasiswa bagi mahasiswa.
Program beasiswa berangkat dari pengalaman hidup Irwan Bachri Syam
“Dulu saya pernah mengalami kesulitan dalam pendidikan. Saya sudah berniat dalam hati, jika suatu saat saya menjadi pemimpin di Luwu Timur, saya ingin mengabdikan diri sepenuhnya kepada masyarakat,”
“Saya ingin memastikan tidak ada lagi anak-anak Luwu Timur yang mengalami kesulitan seperti yang saya rasakan dahulu,” ujar Bupati Irwan.
Program beasiswa yang digagas Bupati Irwan dan Wakil Bupati Puspawati, nilainya mengalami peningkatan.
Awalnya Rp 4 juta per mahasiswa per tahun, kini telah dinaikkan menjadi Rp 6 juta per tahun.
Ia pun berharap, pada tahun ajaran baru nanti, beasiswa ini dapat berjalan lancar dan membantu banyak mahasiswa dalam menempuh pendidikan tinggi.