SAOKAREBA – Perumdam Waemami Luwu Timur berterima kasih kepada Direktur PT Gunung Verbeck Karebbe, Muh Arfah.
Perumdam sangat terbantu saat memindahkan material longsor yang menimbun Intake Sungai Lawape 1 Malili.
Ketua Kerukunan Keluarga Malili (KKM), Muh Arfah, menurunkan satu unit excavator lengkap dengan operatornya.
Karena longsor ini pula, penyaluran air bersih Perumdam Waemami ke pelanggan di Kecamatan Malili menjadi terhambat selama beberapa hari.
Saat ini, Kamis (6/4/2023), distribusi air bersih ke pelanggan sudah mulai normal kembali.
Dengan demikian, terjadi percepatan penanganan Intake Lawape I. Awalnya, ada tiga pipa yang tertimbun longsor, kini sudah bersih dan bisa kembali berfungsi dengan baik .
Kepala Sekretariat Perumdam Waemami Luwu Timur, Soenandar Latief mengatakan Bupati Luwu Timur selaku kuasa pemilik modal (KPM).
Serta dewan pengawas, direktur serta jajaran manajemen Perumdam Waemami Luwu Timur mengucapkan terima kasih.
“Terima kasih yang tak terhingga disertai rasa yang tulus kepada haji Muh Arfah Direktur PT Gunung Verbeck Malili-Luwu Timur,” kata Soenandar.
Atas partisipasi Muh Arfah, penanganan masalah pada Intake Lawape I cepat teratasi.
Sehingga kata dia, krisis air bersih di sebagian wilayah Malili sejak tanggal 1 sampai 3 April 2023 sudah berakhir.
Ia mengatakan 4 Maret sekitar pukul 20.00 Wita, distribusi air baku sudah berjalan normal kembali masuk ke IPA IKK Malili.
Pada sekitar pukul 23.00 Wita distribusi air bersih kemasyarakat pelanggan secara bertahap normal kembali hingga saat ini.
