SAOKAREBA – Tim dari Dinas Kominfo Provinsi Sulawesi Selatan juga telah melakukan monitoring dan evaluasi (Monev) Desa Balantang, Kecamatan Malili, pada Kamis (11/7/2024).
Monev untuk melihat langsung persiapan KIM Desa Balantang yang jadi satu-satunya KIM di Luwu Timur yang diikutkan pada Festival KIM.
Pranata Humas Ahli Muda Sulsel, Sarmini Sallu menjelaskan, kunjungan pihaknya kesini dalam rangka Luwu Timur untuk mengikuti Festival KIM yang akan diadakan di Makassar bulan Agustus.
“Kenapa saya memilih Luwu Timur, karena banyak yang menarik dari daerah ini, diantaranya Agro Wisata dan seperti yang saya lihat saat ini dimana mereka memanfaatkan keterbatasan lahan dengan menanam sayur-sayuran dan buah-buahan,” ujarnya.
Menurutnya, ini juga merupakan salah satu cara untuk menekan inflasi sesuai dengan program gubernur terlebih Bupati Luwu Timur untuk mensejahterakan warganya dan terlebih membahagiakan seluruh masyarakatnya.
“Itulah salah satu alasannya, dan memang potensi di Luwu Timur ini apalagi untuk empat sehat lima sempurnanya,”
“Saya lihat masyarakat-masyarakat dan komunitas-komunitasnya sangat maksimal memanfaatkan yang ada di pekarangan-pekarangan sekitarnya,” puji Sarmini.
Selanjutnya, Ia mengungkapkan, dalam Festival KIM nantinya, yang akan ditampilkan ialah sektor UMKM, pertanian, lalu ada juga dari sektor pariwisata. Untuk Lutim sendiri, mungkin nanti dari UMKM dengan pertaniannya.
“Harapannya, setelah melihat apa yang kami kunjungi hari ini, kami berharap teman-teman di kabupaten lain juga bisa melakukan hal yang serupa seperti teman-teman di Lutim ini, terlebih dalam hal ini KIM yang ada di kabupaten sampai ke desa,” pesannya.
Dia juga memberi saran kepada KIM Desa Balantang untuk UMKM yang perlu dibenahi ialah packingannya agar dibuat semenarik mungkin lagi.
Untuk komposnya, mungkin bisa dapat lahan lagi yang lebih luas agar lebih bagus lagi, karena saya lihat ini cukup sangat bermanfaatlah untuk masyarakat sekitar, sangat membantu.