SAOKAREBA – Peran Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Kabupaten Luwu Timur dianggap sangat penting dalam meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).
Hal ini disampaikan oleh anggota DPRD Luwu Timur, Rahman, dalam Pandangan Umum Fraksi PAN, Jumat (9/8/2024).
Rahman menekankan, sektor pertambangan merupakan salah satu sektor yang bisa dioptimalkan untuk meningkatkan APBD.
Menurutnya, peran BUMD harus selalu dioptimalkan oleh pemerintah daerah agar memberikan dampak positif bagi PAD dan APBD.
“Kami melihat adanya perkembangan dalam tata kelola perusahaan yang baik, yang telah memberikan peningkatan pada PAD. Namun, BUMD atau Perseroda ini membutuhkan komitmen serius dari pemerintah daerah,” ujar Rahman.
Lebih lanjut, Rahman menegaskan bahwa BUMD atau Perseroda perlu bertransformasi menjadi perusahaan daerah yang tidak hanya mengandalkan penyertaan modal dari pemerintah daerah.
BUMD juga diharuskan membangun jaringan usaha untuk menciptakan iklim investasi yang kondusif.
“Konsep ini sangat ideal untuk diterapkan oleh perusahaan daerah, terutama dengan berkolaborasi dengan perusahaan swasta, baik lokal maupun nasional. Jika ini dilakukan, kami yakin BUMD mampu mendorong perekonomian daerah Kabupaten Luwu Timur,” tambahnya.
Transformasi dan optimalisasi BUMD di Luwu Timur diharapkan mampu menjadi pendorong utama dalam pertumbuhan ekonomi daerah, dengan memanfaatkan potensi sektor-sektor strategis yang ada.