SAOKAREBA – Staf Ahli Ekenomi dan Keuangan, Alamsyah Perkesi membuka kegiatan Fokus Group Discussion (FGD) yang diselenggarakan oleh PT. Vale Indonesia, di OntaeLuwu, Kecamatan Nuha, Kamis, (3/10/2024).
FGD dengan tema “Membangun Mekanisme Rekrutmen Partisipatif untuk Keberlanjutan” bersama menyusun mekanisme rektrutmen Non-staf PT. Vale Indonesia, akan berlangsung selama 3 hari.
Kegiatan ini merupakan inisiatif dan terobosan dari PT. Vale Indonesia (PTVI) yang mengedepankan langkah positif untuk membangun kolaborasi dengan komunitas dan komoditi lainnya yang tentunya berada di wilayah pemberdayaan PTVI.
Mengawali sambutannya, Alamysah Perkesi menyampaikan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah menginisiasi acara ini, yang tentunya memiliki peran strategis dalam mengembangkan sinergi antara perusahaan dan masyarakat di daerah kita.
Ia mengungkapkan, tema yang diangkat dalam FGD kali ini, yaitu “Membangun Mekanisme Rekrutmen Partisipatif untuk Keberlanjutan”, dimana Tema ini sangat relevan dan penting, terutama di tengah perkembangan dunia usaha yang semakin dinamis.
“Kita semua menyadari bahwa pembangunan daerah tidak dapat berjalan sendiri. Sinergi antara pemerintah, perusahaan, dan masyarakat adalah kunci utama untuk mencapai kemajuan yang inklusif dan berkelanjutan,” ujarnya.
Sebagai Pemerintah, dirinya selalu menekankan pentingnya kolaborasi antara dunia usaha dan masyarakat.
“Saya berharap diskusi dalam FGD ini dapat menghasilkan solusi konkret yang bisa segera diimplementasikan,” imbuhnya.
“Semoga kegiatan FGD ini berjalan lancar dan menghasilkan manfaat yang besar bagi kita semua,” pungkas Staf Ahli Bupati ini.
Turut hadir tiga Anggota DPRD Lutim diantaranya Rusdi Layong, Andi Ahmad dan Erick Estrada, Sekdis Tenaga Kerja Sulsel, perwakilan Kementerian ESDM Sulsel, Sekdis Naker Lutim, Management PTVI, Camat dalam wilayah pemberdayaan, serta Forum/Lembaga yang mewakili 4 wilayah pemberdayaan. (kominfo-sp)
