SAOKAREBA – Kondisi proyek peningkatan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Ibu Kota Kecamatan (IKK) di Kecamatan Burau, Luwu Timur, disoroti warga.
Proyek ini menghabiskan anggaran APBD senilai Rp 4,9 Miliar. Proyek ini mengalami kerusakan akibat luapan air sungai di Kecamatan Burau.
Informasi dihimpun, proyek ini dikerjakan perusahaan Putra Latemmamala. Perusahaan berlokasi di Jalan Daeng Ramang, Perum Gelora Baddoka, Sulawesi Selatan.
Nilai kontrak proyek ini mencapai Rp 4.924.263.741,39.
Unit Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Polres Luwu Timur akan segera melakukan peninjauan lokasi.
Kanit Tipikor, Ipda Sudarmin, menegaskan, langkah tersebut diambil untuk memastikan penyebab jatuhnya jalur pipa tersebut.
“Kami akan mengecek lokasi pekerjaan guna memastikan kebenaran informasi dari masyarakat,” ujar Ipda Sudarmin, Minggu yang dikonfirmasi, Minggu (5/1/2025).
Proyek tersebut menjadi perhatian masyarakat, terutama karena dana yang digunakan bersumber dari APBD Lutim yang nilainya lumayan besar.
Bahkan, video proyek SPAM IKK yang ambruk ini beredar luas di media sosial.
